Sunday, April 16, 2017

Uji Multikolinearitas

Uji multikolinieritas bertujuan untuk menguji apakah model regresi ditemukan adanya korelasi antar varibel bebas (independen). Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi di antara varibel independen. jika variabel independen memiliki korelasi yang kuat maka diindikasikan terjadinya problem multikolinieritas, dalam uji multikolinieritas tentunya yang kita harapkan adalah tidak terjadinya problem multikolinieritas sehingga dalam penelitian kita lancar tanpa kendala, untuk itu kita harus mengetahui gejala terjadinya problem multikolinieritas yang cukup tinggi.
cara mengetahui gejala terjadinya problem multikolinieritas yang cukup tinggi dapat dilakukan dengan beberapa cara yaitu diantaranya adalah:
➤Menganalisis matrik korelasi variabel-variabel independen. Jika antar varibel
    independen ada korelasi yang cukup tinggi (umumnya di atas 0,90) maka hal ini
    merupakan ada indikasi adanya multikolinieritas.
CONTOH :
variabel-variabel independen yang kita miliki adalah tiga variabel:
1. Reliability
2. Tangible
3. Empathy

varibel indevenden yang berada pada tabel di atas tampak bahwa variabel reliability, tangible dan empathy dibawah korelasi yang tinggi yaitu 0,90. maka dapat disimpulkan tidak terjadinya problem multikolinieritas.
untuk menganalisa tabel matriks korelasi yaitu dengan menganalisa masing-masing variabel independen dengan variabel independen lainya. sebagai contoh yaitu variabel reliability dengan variabel tangible dengan koralsi sebesar -195. artinya variabel reliability dengan variabel tangible jauh dari korelasi yang tinggi yaitu 0,90. maka dapat disimpulkan tidak terjadinya problem multikolinieritas.
➤Besaran nilai VIF (Variance Inflation Factor) dan Tolerance merupakan pedoman
    suatu model regresi yang bebas multikolineiritas adalah :
a. Dikatakan bebas multikolineritas jika nilai VIF lebih dari 10
b. Dikatakan multikolineritas jika nilai tolerance kurang dari 0,10
CONTOH :
variabel-variabel independen yang kita miliki adalah tiga variabel:
1. Reliability
2. Tangible
3. Empathy







Berdasarkan pengujian multikolinieritas dengan besaran nilai VIF (Variance Inflation Factor) dan Tolerance, perhitungan nilai tolerance menunjukkan tidak ada variabel bebas yaitu tangible, empathy dan reliability yang memiliki nilai kurang dari 0,10. Dan hasil perhitungan nilai VIF (Variance Inflation Factor) jugak menunjukkan tidak ada variabel bebas yaitu tangible, empathy dan reliability yang memiliki nilai VIF lebih dari 0,10. Hal ini dapat disimpulkan bahwa tidak ada problem multikolonieritas.







No comments:

Post a Comment

Tinggalkan pesan anda

Popular Posts